Perkembangan Janin Minggu 1 Sampai Minggu 3

Apakah pada saat ini kita atau pun istri tercinta kita sedang mengandung ? kehamilan yaitu masa yang sangat indah untuk seorang wanita, terutama untuk kehamilan anak yang pertama. Semua tahap demi tahap perkembangan janin tiap minggunya tentu akan membuat kita sebagai ibunya akan merasakan pengalaman yang sangat luar biasa dan juga akan selalu ingin mengetahui tentang perkembangan janin tiap minggunya. 

Kita akan selalu mengharapkan segalanya akan berjalan dengan sangat lancar dan juga akan sehat baik itu anak yang berada di dalam rahim atau pun kita sebagai calon ibunya. Untuk kita yang merupakan calon orang tua yang memang baru, berikut ini adalah tahap perkembangan janin dari minggu 1 sampai minggu 3.

Menurut teknik kita belumlah dinyatakan sedang hamil dikarenakan tanggal jatuh tempo kehamilan sebenarnya yaitu di hari pertama haid terakhir kita, yang tentu saja dianggap sebagai minggu ke 1 kehamilan kita.

Perlu kita ketahui bahwa pada minggu ini belum terdapat bayi namun akan sesegera mungkin setelah terjadi proses pembuahan, bayi kita akan memulai untuk mengalami banyak perubahan bahkan bisa sampai ribuan selama kurun waktu 40 minggu kedepannya.

Ketika ibu yang sedang hamil sedang mempersiapkan diri untuk jangka waktu yang panjang yaitu 40 minggu ke depan, maka kita akan memulai sebuah persiapan untuk diet namun harus mengkonsumsi makanan yang bernutrisi, harus bisa menghilangkan obat-obatan, kafein, alcohol dan juga harus meminta saran dari seorang dokter untuk bisa memberikan atau pun menyiapkan resep vitamin prenatal.

Terjadinya pembuahan secara umum akan terjadi pada hari 11 sampai 21 dari sebuah siklus haid kita. Selama pembuahan tersebut, peluang ibu untuk dapat meningkatkan konsepsi. Lapisan rahim akan berkembang untuk dapat mempersiapkan telah yang akan dibuahi.

Pada minggu ke-3 sel telur yang sudah berbuah, sekarang ini akan berubah bentuk menjadi bentuk bola sel dan disebut dengan blastocyst ketika berjalan akan menempel pada dinding sebuah rahim. Sel ini akan melekat terhadap lapisan rahim, dimana hal ini blastocyst tersebut akan tetap berada di sana selama 40 minggu atau pun selama 9 bulan. Perlu kita ketahui bahwa besarnya kurang lebih yaitu sebesar jarum pentul.